sore itu kelas Hukum Keluarga Reg'13 berencana menjenguk guru besar UIN Sunan Kalijaga. beliau sedang tidak enak badan semoga segera diberi kesembuhan.
saya akan menceritakan sedikit perbincangan dengan beliau
salah satuyang disampaikan yaitu keinginan beliau supaya generasi penerus pasca sarjana uin suka terutama yang mengambil studi islam untuk benar-benar membuat metode studi islam yang mandiri, tidak hanya meminjam teori mapun metode lainnya.
saat ini diketahui bahwa keilmuan dikelompokkan menjadi 3 yaitu ilmu sosial, ilmu alam dan ilmu budaya. islam sendiri belum dikategorikan sebagai ilmu.islam masuk bagian ketiga yaitu ilmu budaya.ini menjadi PR bersama kata beliau supaya islam benar-benar sebagai ilmu yang mandiri.
kemandirian ilmu dalam islam ini dapat dilihat dengan adanya metode usul fikih. ilmu usul fikih inilah metode yang tidak ada di barat. seharusnya para peneliti mulai mengembangkan ilmu ushul fiqh ini sehingga dalam melakukan riset tidak hanya meminjam trus dari keilmuan lainnya. seperti sosiologi,sejarah,ilmu kedokteran dan lainnya walaupun kadang juga digabung dengan ilmu lainnya tetapi tetappunya ciri. tidak dompleng secara kseluruhan. mahasiswa saat ini terllau bangga dengan pendekatan yang digunakan dalam penelitian. misalnya dengan mengkaji islam dengan pendekatan sosiologi, antropologi dan lainnya.
tugas bersama untuk mengembangkan keilmuan islam ini bukanlah halyang tidak mungkin selama masih bisa bersinergi para peminat akademisi dalam bidang ini.
saya akan menceritakan sedikit perbincangan dengan beliau
salah satuyang disampaikan yaitu keinginan beliau supaya generasi penerus pasca sarjana uin suka terutama yang mengambil studi islam untuk benar-benar membuat metode studi islam yang mandiri, tidak hanya meminjam teori mapun metode lainnya.
saat ini diketahui bahwa keilmuan dikelompokkan menjadi 3 yaitu ilmu sosial, ilmu alam dan ilmu budaya. islam sendiri belum dikategorikan sebagai ilmu.islam masuk bagian ketiga yaitu ilmu budaya.ini menjadi PR bersama kata beliau supaya islam benar-benar sebagai ilmu yang mandiri.
kemandirian ilmu dalam islam ini dapat dilihat dengan adanya metode usul fikih. ilmu usul fikih inilah metode yang tidak ada di barat. seharusnya para peneliti mulai mengembangkan ilmu ushul fiqh ini sehingga dalam melakukan riset tidak hanya meminjam trus dari keilmuan lainnya. seperti sosiologi,sejarah,ilmu kedokteran dan lainnya walaupun kadang juga digabung dengan ilmu lainnya tetapi tetappunya ciri. tidak dompleng secara kseluruhan. mahasiswa saat ini terllau bangga dengan pendekatan yang digunakan dalam penelitian. misalnya dengan mengkaji islam dengan pendekatan sosiologi, antropologi dan lainnya.
tugas bersama untuk mengembangkan keilmuan islam ini bukanlah halyang tidak mungkin selama masih bisa bersinergi para peminat akademisi dalam bidang ini.
0 komentar:
Posting Komentar