About Template

Senin, 25 November 2013


Kuliah pertemuan ke 2 dan ke 3
Karya ilmiyah
1. S1 : memahami teori dan pengenalan bidang
2. S2: proses belajar menulis dengan meminjam teori yang sudah ada serta mengkritisi
Jika bertanya karena sudah tahu dan ada yang mengganjal, bukan karena tidak tahu.
Kritis terhadap sesuatu dengan bertanya Kenapa begitu? Tidak menerima mentah-mentah apa yang di dapat.
3. S3 : Ijtihad melahirkan sesuatu teori baru.
 Apa itu problem akademik? Problem akademik yaitu adanya jarak antara dunia lain dan dunia nyata, antara idealita dan realita, antara das sellen dan das sollen.
 Kacamata yang berbeda dapat menyelesaikan dan menghasilkan kesimpulan yang berbeda terhadap suatu masalah.
 Pengetahuan – ilmu
-wahyu
-pengalaman/eksperimen
-mimpi
 Ilmu: -salah satu cara untuk mendapatkan pengetahuan.
-what it is, des-sein, an in world
-empiris≠what should be, des-sollen, an ought world.
-post modern harus trasendel, meneliti barat yang empiris

Politik+Ekonomi = kekuasaan+uang.
 Paradigma:awal pemikiran seperangkat kepercayaan atau keyakinan dasar yang menuntun seseorang bertindak dalam kehidupan sehari-hari.
 Pendekatan: cara atau wilayah pandang suatu obyek terkait pendekatan.
Penentuan pendekatan berdasarkan ciri keilmuan
Ada tiga pendekatan yaitu
-ilmu kealaman (natural sciences)
-ilmu budaya (humanities):
-ilmu social (social sciences)
Contoh fakultas syariah melakukan pendekatan dengan pendekatan yuridis, berangkat dari kepastian, dan bersifat deduktif.
 Teori : bagaimana menjelasakan suatu cara terkait dengan bidang ilmu.
contoh normatif
Teori Rahman
historis
dalam penerapan seperti adanya perceraian di bantul
-apa ajaran perceraian = normative
-bagaimana penerapan ajaran= sejarah
Tokoh islam yang pertama mencetuskan teori
A. Abad Klasik
1. Imam Malik tinggal di madinah dengan teori ahlu madinah melahirkan ahli hadis, dan berkembangnya teori ini menjadi maslahah.
2. Imam Abu Hanifah tinggal di Baghdad, dikenal dengan teori ihtihsan (mana yang paling baik itu dilaksanakan) melahirkan ahlu ro’yi, kitabnya yang terkenal yaitu fiqh al-akbar.
Muridnya yaitu abu yusuf as-Syaibani dengan kitab karanganya al-khoroj
3. Imam Syafi’i tinggal di Baghdad dan mesir. Sehingga mempunyai dua hasil ijtihad yaitu qoul qodim dan qoul jaded, beliau pencetus teori qiyas atau analog ini terispirasi dari teorinya aristoteles
Rukun qiyas ada empat, yaitu- > al-Aslu: Al-Qur’an dan Sunnah Nabi SAW.
 Al-far’u (cabang)
 ‘illat
 Al-hukmu
Kerangka berfikirnya menggunakan qodiyah kubro, qodiyah sughro, illat dan natijah
Contoh: qodiyah kubro: arak memabukkan yang mamabukkan adalah haram
Qodiyah sughro: narkoba memabukkan
Natijah : narkoba haram
4. Imam Ahmad bin Hambal teori istishab
Al-Qur’an untuk dilaksanakan bukan untuk dipikirkan.
semasa dengan abu dawud ad-Dhahiri
B. Abad Tengah
Imam Syatibi dengan teori maqosidus syariah bermaznab malikiyah
C. Abad Modern
Muhammad syahrur
 Metode: cara kerja yang bersistem, untuk memudahkan pelaksanaan suatu kegiatan guna mencapai tujuan yang ditentukan proses atau langkah praktis.


0 komentar:

Posting Komentar